Menyusuri Peradaban di Kali Ciliwung

Nasional / 15 February 2013

Kalangan Sendiri

Menyusuri Peradaban di Kali Ciliwung

daniel.tanamal Official Writer
5795

“Sejarah membuktikan bahwa peradaban manusia lahir di sepanjang aliran sungai,” itulah bahasan yang selalu diserukan Paulus “Pat” Danang, produser Solusi Life News kala bersama kru-nya melakukan penelusuran Kali Ciliwung pada Jumat (8/2)lalu, untuk memotret lebih dekat kehidupan peradaban penduduk di sungai yang mempunyai arti “Air Keruh” ini.

Bekerjasama dengan Taruna Siaga Bencana dari Kementrian Sosial (Kemensos) RI, penelusuran dimulai sekitar pukul 08.00, dimulai dari Rawa Jati Kalibata dan berakhir di Pintu Air Manggarai sekitar pukul 15.30. Jawaban.com turut serta mengabadikan aktivitas penduduk disana yang mayoritas masih terpapar banjir.

Berikut adalah beberapa foto dokumentasi Kali Ciliwung :

 


 

Foto 1 – Penelusuran dimulai dari Jembatan Rawa jati Kalibata Jakarta Selatan. Penduduk yang bermukim di pinggir jembatan ini masih terpapar banjir.

 

 

Foto 2 – Sebagian besar sampah yang memenuhi Kali Ciliwung adalah jenis sampah plastik dan styrofoam. Sampah tersebut banyak yang menutupi pepohonan di pinggir sungai.


Foto 3 – Kesadaran penduduk terhadap kebersihan begitu menyedihkan. Beberapa penduduk atau pemulung mengais sampah yang terdapat di pinggir sungai.

 

 

Foto 4 – Pemandangan paling takjub sekaligus menyedihkan adalah adanya tempat tinggal yang dibangun tepat dibawah jembatan, lengkap dengan fasilitas listrik.

 

 

Foto 5 – Beberapa anak-anak yang ditemui sedang bermain ditepi sungai mengaku tidak ingin pindah rumah. Mereka mengaku nyaman dengan kondisi setempat dan tidak bermasalah dengan banjir.

 

 

Foto 6 – Bentuk konstruksi rumah di sepanjang tepian sungai begitu beragam. Mayoritas bermaterikan bambu, kayu dan juga seng untuk atap rumah. Tidak jarang ditemui antena TV kabel dibeberapa rumah. Suasana kontras terhadap kehidupan begitu terasa.

 

 

Foto 7 – Menjelang daerah pinggiran di Jatinegara, arus sungai cukup kuat dan material sampah begitu banyak yang hanyut.

 

 

Foto 8 – Seorang penduduk memanfaatkan aliran sungai untuk mencuci batu bata.

 

 

Foto 9 – Titik akhir penelusuran adalah Pintu Air Manggarai, tempat dimana berbagai jenis sampah bermuara dan menunggu garukan traktor untuk membersihkannya.

 

 

Foto 10 – Kru Solusi Life News berpose bersama tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kemensos RI.

 

 


Sumber : Jawaban.com - Daniel Tanamal
Halaman :
1

Ikuti Kami